BAGIAN2 KOMPUTER DAN FUNGSINYA

BAGIAN-BAGIAN KOMPUTER

1. VGA CARD
VGA card merupakan bagian komputer, di dalam CPU yang berperan penting untuk menampilkan output process ke monitor. Tanpa VGA card, layar komputer tidak akan menampilkan apa-apa alias blank. VGA card sendiri ada yang berupa slot tambahan ataupun bawaan produsen motherboard atau disebut juga VGA on board.
Seperti apa bentuk VGA card tersebut? Silakan amati gambar dibawah ini.

Bagian-bagiannya antara lain terdiri dari memory dan kipas sebagai pendingin. Fungsinya sama, yaitu menampilkan teks dan gambar ke monitor, hanya warna dan desain yang berbeda, tergantung pihak manufaktur. Kipas dibutuhkan untuk mendinginkan komponen VGA card yang panas, karena bagian ini bekerja cukup berat setiap saat.
VGA card yang terlihat diatas merupakan VGA tambahan, bukan on board (tidak menyatu dengan motherboard). Keuntungan VGA card non on board adalah kita dapat dengan mudah menggantinya dengan yang baru apabila terjadi kerusakan atau ingin meningkatkan performa grafis komputer kita.
2. CASING
Casing merupakan bagian komputer yang berfungsi sebagai pakaian atau pelindung dari CPU. Bentuk yang umum adalah kotak persegi, namun bisa dengan modifikasi bagi mereka yang senang mengotak-atik casing ini.
Selain sebagai pelindung CPU, casing juga bisa berfungsi sebagai pendingin tambahan. Karena biasanya, casing modern saat ini dilengkapi dengan kipas pendingin yang jumlah nya bisa lebih dari satu buah.
Fungsi lainnya yang utama adalah sebagai pondasi untuk menempatkan berbagai bagian komputer lainnya, terutama CPU, seperti motherboard, vga card, soundcard dan lain-lain.
Sebagai pelindung, casing bermanfaat melindungi bagian dalamnya dari kotoran atau debu, dari benturan dengan benda lain, sehingga bagian-bagian yang vital akan aman dan tidak cepat rusak.
Selain fungsi primernya tersebut, casing juga dapat tampil dengan berbagai macam warna dan bentuk yang sesuai dengan keinginan kita. Tentu saja casing hasil modifikasi ini harganya lebih mahal.
Yang terpenting dalam pemilihan casing adalah fungsi utamanya. Sehingga komputer kita berada dalam keadaan yang aman dan terlindungi.
3. POWER SUPPLY
Masih bagian dalam komputer, yang tersimpan dalam CPU yaitu power supply. Sesuai dengan namanya power supply ini berfungsi mengalirkan listrik ke setiap bagian komputer agar dapat berjalan. Yang biasa dipakai di PC rumahan adalah jenis ATX. Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini.

Bagian belakang terdiri dari socket penghubung ke monitor dan power listrik. Juga terdapat fan atau kipas angin, yang berfungsi mendinginkan udara di dalam kotak power supply tersebut. Bagian depan terdiri dari kabel-kabel kecil untuk mengalirkan listrik ke setiap bagian di dalam CPU atau motherboard.
Tentu saja listrik yang mengalir sudah minim atau diperkecil. Sedangkan di power supply itu sendiri voltase listrik masih besar, sehingga dilarang keras menyentuhnya.
4. PROCESSOR
Tulisan ini lanjutan dari sebelumnya yang membahas isi dari CPU. Kemarin sudah membahas mengenai motherboard, kali ini kita akan membahas processor. Apa sih processor itu? Bagaimana bentuknya? Fungsinya buat apa?
Dibawah ini akan coba dijelaskan apa itu processor. Processor merupakan bagian yang sangat penting dari komputer. Ia bisa diibaratkan sebagai otaknya komputer. Yaitu suatu sirkuit elektronik yang berfungsi secara logik merespon dan mengolah segala intruksi yang menghidupkan komputer.
Bagaimana sih bentuknya? Coba lihat gambarnya berikut ini.


Itu adalah gambar processor yang terbaru, baik dari Intel maupun AMD.
5. MOTHERBOARD
Tulisan ini bagi yang ingin mengenal isi CPU, diantaranya motherboard atau mainboard. Merupakan bagian induk atau utama yang berada dalam CPU. Berfungsi sebagai papan circuit dari berbagai macam komponen pendukung lainnya.

Seperti apa sih bentuk motherboard tersebut? Di bawah ini adalah contoh gambar motherboard “Gigabyte GA-MA69GM-S2H”.

Anda lihat bagian yang berwarna-warni itu?
Itu merupakan tempat dudukan untuk memasang card-card yang diperlukan, seperti VGA card, memory card, TV Tuner, Video card, dan lain-lain.
6. KEYBOARD, MOUSE DAN MONITOR
Nah, ini bagian inputnya yang terdiri dari keyboard dan mouse. Tahun 1990-an input device hanya berupa keyboard saja. Perkembangan selanjutnya mulai muncul mouse, pen (berbentuk pulpen). Saat ini sudah ada yang input device berupa sentuhan jari (touch screen) dan suara (kalima perintah). Yang umumnya dipakai untuk komputer rumahan adalah keyboard dan mouse. Fungsinya tentu saja untuk memasukan data.


Yang terakhir yaitu monitor, output sementara, karena hanya tampak buat sementara saja di layar. Fungsinya untuk melihat hasil input ataupun program yang sedang aktif.

TUTORIAL MEMASANG KABEL LAN/UTP

Tutorial singkat ini cocok banget buat yang sedang mo bikin jaringan komputer ‘MURAH’ khususnya yang terdiri lebih dari 2 client, yang pake hub (jauh lebih murah ketimbang router :D). To the point! Apa sih kabel UTP itu? Kabel UTP itu adalah kabel khusus buat transmisi data.

UTP, singkatan dari “Unshielded Twisted Pair". Disebut unshielded karena kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik. Dan disebut twisted pair soalnya di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling berlilitan. Ada 5 kategori kabel UTP. Dari kategori 1 sampai kategori 5. Untuk jaringan komputer yang terkenal adalah kategori 3 dan kategori 5.
Kategori 3 bisa untuk transmisi data sampai 10 mbps, sedang kategori 5 sampai 100 mbps. Nah klo cuman buat misal bikin jaringan komputer di kantor ato kampus ato warnet, paling ngirit ya pake yang kategori 3. Udah lebih dari cukup.
Setau gue ada banyak merek yang beredar di pasaran, cuman yang terkenal bandel dan relatif murah adalah merek Belden - made in USA. Per meternya berkisar dari Rp. 1500 - 2000,- Kalau mau jatuh murah dan pakenya banyak beli aja yang satu kotak, panjangnya sekitar 150meteran. Jangan lupa beli konektornya. Konektornya tuh bentuknya kayak colokan telepon cuman lebih besar. Bilang aja mo beli konektor RJ-45. Harganya klo ngecer sekitar Rp.2500,- an
Foto RJ45 - Konektor untuk kabel UTP
Foto RJ - 45 yang masih baru, belum di gencet pake tang
Crimp Tool Satu lagi yang sangat penting, kamu kudu punya tang khusus buat masang konektor ke kabel UTP, istilah kerennya “crimp tool". Ini alat gunanya buat ‘ngematiin’ ato ‘nanem’ ato apalah istilahnya itu konektor ke kabel UTP. Jadi sekali udah di ‘tang’ udah ga bisa dicopot lagi itu konektor. Harganya memang agak mahal dibanding tang biasa. Antar Rp.75rb - 150rb. Dan klo mo lebih ok, biar ga nanggung tambah duit lagi sekitar 125rban buat beli lan tester. belinya yang merek dari taiwan aja. lebih murah. bentuknya tuh kayak kotak, dan ada lampu lednya 8 pasang, bisa kedap kedip.
OK sekarang peralatan udah siap, gue mulai aja. Secara umum pemasangan kabel UTP ada 2 tipe, tipe straight dan tipe cross. Disebut tipe straight soalnya masing masing kabel yang jumlahnya 8 itu berkorespondensi 1-1, langsung. Sedangkan disebut cross soalnya ada persilangan pada susunan kabelnya. Bingung?
OK! Untuk tipe straight itu digunakan buat nyambungin dari client ke hub. Sedangkan untuk tipe cross untuk client langsung ke client (cpu to cpu) ato dari hub ke hub.
Kita bahas dulu yang tipe straight

Urutan pin tipe straightTipe ini paling gampa
ng dibuat. Kenapa? Soalnya langsung korespondensinya 1-1. Standar urutannya sih begini (dilihat dari bolongannya konektor, dari kiri ke kanan - lihat foto disamping) : 2 orange - 1 ijo - 2 biru - 1 ijo - 2 coklat . 2 orange disini maksudnya pasangan orange muda sama orange tua, dst. Tapi ga usah ikut standar pewarnaan itu juga sebenarnya tidak masalah. Yang penting urutan kabelnya. Misal ujung sini urutan pin pertamanya orange muda, maka ujung yang lain urutan ping pertamanya juga harus orange muda. jadi antar ujung saling nyambung. Sebenarnya tidak semua pin tersebut digunakan. Yang penting adalah pin nomor 1,2,3 dan 6. Jadi misal yang disambung cuman pin 1,2,3 dan 6 sedangkan pin yang lain tidak dipasang, tidak jadi soal. Buat jelasnya coba lihat foto dibawah, yang gue foto dari sebuah buku (coba tebak! bisa ga, buku apa hayuooo? :D)
Straight Tru dan cross pin
Yang kiri urutan korespondensi buat tipe straigh, yang kanan yang cross
Nah waktu mo pasang kamu potong ujung kabelnya, trus susun kabelnya trus ratain pake piso potong yang ada di crimp tool. Kamu ga perlu repot repot harus ngelepasin isolasi pada bagian ujung kabel, soalnya waktu kamu masukin itu kabel ke konektor trus di gencet pake crimp tool, sebenarnya saat itu pin yang ada di konektor nembus mpe dalem kabel. Perhatikan, agar gencetnya yang keras. soalnya klo ga keras kadang itu pin ga tembus ke dalam isolasi kabelnya. Kalo udah trus kamu tes pake lan tester. Masukin ujung ujung kabel ke alatnya, trus nyalain, klo lampu led yang di lan tester nyala semua, dari nomor 1 mpe 8 berarti kamu sukses. Klo ada salah satu yang ga nyala berarti kemungkinan pada pin nomor tersebut ada masalah. Cara paling mudah yaitu kamu gencet lagi pake tang. Kemungkinan pinnya belum tembus. Kalo udah kamu gencet kok masih ga nyambung, coba periksa korespondensinya antar pin udah 1-1 blon. Klo ternyata udah bener dan masih gagal, berarti memang kamu hari ini sedang tidak beruntung.. kesian deh.. hehe.. ulang lagi aja.. okay!
LAN TESTER
LAN TESTER - alat buat ngecek kabelnya nyambungnya bener ato ga. Untuk tipe straight klo bener ntar dari led 1 mpe 8 berkedip.
Berikut adalah foto dari bawah dari ujung kabel UTP yang udah dipasangi konektor dan berhasil dengan baik (urutan pewarnaan pinnya ikut standar):
Contoh konektor RJ45 yang udah dipasang di kabel UTP dan berhasil dengan baik urutan pin standar
Dan klo yang ini ga standar, coba perhatiin urutan warna pinnya… ga standar banget. tapi tetep aja bisa, yang penting korespondensinya satu satu (khusus tipe straight):
Contoh konektor RJ45 yang udah dipasang di kabel UTP dan berhasil dengan baik - TIDAK STANDAR (urutan pin TIDAK standar);
Sekarang Tipe Cross
Untuk tipe cross itu dipake buat nyabungin langsung antar 2 pc, ato yang umumnya buat nyambungin antar hub. (misal karena colokan di hubnya kurang). Cara pasangnya juga sebenarnya gampang. sama seperti tipe straight, pin yang dipake juga sebenarnya cuman 4 pin aja, pin 1-2-3 dan 6. Nah yang beda pas pasangnya. Klo di tipe cross, pin 1 nyambung ke pin 3 ujung yang lain. pin 2 ke 6, pin 3 ke 1 dan pin 6 ke 2. Jelasnya coba deh liat “Gambar 5″. Praktisnya gini, di ujung pertama kamu susun pinnya sesuai standar buat yang tipe “straight” nah di ujung yang laen kamu susun pinnya sesuai standar buat tipe “cross".
masih bingung ? gini deh gampangnya:

ujung pertama:

1: orange muda
2: orange tua
3: ijo muda
4: biru muda
5: biru tua
6: ijo tua
7: coklat muda
8: coklat tua
maka diujung yang lain harus begini:

1: ijo muda
2: ijo tua
3: orange muda
4: biru muda
5: biru tua
6: orange tua
7: coklat muda
8: coklat tua
agak ngerti kan? jadi disini posisi nomor 1,2,3 ma 6 yang dituker.. Nah ntar klo pas di tes pake LAN tester ntar led 1,2,3, ma 6 saling bertukar. Klo tipe straight kan nyalanya urutan, nah klo tipe cross ada yang lompat lompat. Tapi yang pasti kudu nyala semua tiap led dari nomor 1 mpe 8.
Ok deh selamat bikin jaringan. Semoga kamu bisa berhasil waktu pasang konektor di kabelnya.. hehe.. Moga ilmu ini berguna buat kamu, soalnya waktu dulu gue pertama bikin jaringan lucu banget deh, buat ngupas kabelnya gue masih pake cutter, padahal kan udah ada tuh di crimp toolnya. Udah gitu ujung ujungnya tiap kabel aku kelupas lagi pake cutter. padahal yang betul ga usah di kupas atu atu, biarin aja rata, soalnya ntar pas di ‘crimp tool’ kan itu pin masing masing tembus ke dalem kabelnya.. bego deh dulu.. moga kamu ga melakukan hal sama kayak dulu. :D

LANGKAH MERAKIT KOMPUTER

Tahapan – Tahap Merakit Komputer
1. Pastikan semua peralatan dan bahan yang akan dirakit sudah disiapkan.
2. Selanjutnya sebelum mulai merakit, kita akan melakukan checking pada MainBoard. Caranya : Pasang Processor pada Socket Processor yang ada di MainBoard (perhatikan tandanya), sambungkan MainBoard dengan Power Supplay, pasang juga speakernya. Setelah itu coba dihidupkan. Bila dari speaker keluar suara beep yang berulang-ulang, artinya MainBoard masih sehat.
Gambar 01.Mother board

3. Kemudian kita akan mencocokkan lobang / tempat baut pada MainBoard dengan tempat baut yang ada pada Cashing. Perhatikan lubang mana saja yang bisa kita gunakan nanti untuk membaut MainBoard pada Cashing. Setelah itu pasang MainBoard dan pastikan semua baut sudah dikencangkan.
4. Selanjutnya pasang RAM ( pasang juga VGA Card untuk MainBoard yang VGA nya tidak ON Board ), lalu hubungkan dengan monitor. Coba hidupkan, perhatikan apakah spesifikasi RAM dan juga Clock Processor sudah sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada Box-nya ?
Gambar 02.Ram
Gambar 04.Vga card
5. Jika semua sudah beres, baru kemudian di pasang perangkat lainnya seperti Hardisk, Floppy Disk, CD ROM, LAN Card dan lain sebagainya.
Gambar 05.floppy disk
6. Setelah terpasang semua coba hidupkan lagi, bila tidak ada masalah, bisa dilanjutkan dengan proses instalasi.
• Bila anda merakit komputer sendiri perhatikan betul batas GARANSI-nya, sebelum batas Garansi habis, jangan sekali-kali membuang Box tempat peripheralnya seperti Kotak Ram, Box MainBoad, VGA dan lain sebagainya.
Contoh Permasalahan yang sering terjadi pada Komputer.
1. Pada saat Booting, komputer menampilkan tulisan “ CMOS check sum error “ ./botting adl pada saat/proses menghidupkan komputer
Ini menandakan bahwa batu baterai BIOS nya sudah low. Penyelesaiannya dengan mengganti baterai BIOS sesuai dengan ukuran aslinya.
2. Komputer tidak menampilkan apa-apa sewaktu dihidupkan, tidak ada suara yang keluar dari speaker.
Coba periksa kabel yang menghubungkan antara VGA dengan monitor. Jika tidak ditemukan adanya kerusakan, kemunkinannya adalah VGA Cardnya yang rusak.
3. Komputer mengeluarkan suara beep berulang-ulang sewaktu dihidupkan.
Periksa RAM nya, mungkin ada debu / kotoran, coba di lepas dan dibersihkan, lalu di pasang kembali. Jika masih sama, ganti RAM nya.
4. Saat dihidupkan, indikator HarDisk menyala terus.
Kemungkinan HarDisk sudah terkena BAD Sector pada Sector nol nya. Jika belum begitu parah, masih bisa di Low Level Format, setelah itu di partisi dan di format, kemudian coba discandisk dengan surface check
5. Komputer menampilkan pesan DISK BOOT FAILUR OR NON SYSTEM ON DISK
Ini menandakan pada Disk tidak terdapat system untuk di load ke RAM, atau HarDisk belum di set menjadi active pada waktu melakukan partisi.
6. Saat melakukan proses format pada disket, muncul pesan “ Invalid Media or Track 0 Bad “
Artinya disket nya sudah rusak di sektor 0 nya. Coba perhatikan pada bagian dalam disket, apakah sudah ada goresan di sana. Bila sudah artinya disket itu sudah rusak.
7. Komputer bisa loading sampai ke lingkungan Windows, tapi tampilannya pecah-pecah jika di set ke high ataupun true colour
Ini menandakan VGA Card sudah tidak mampu untuk menampilkan warna dan resolusi maksimum.
8. Saat mencoba membaca isi suatu disket, komputer menampilkan pesan General Failur Reading Drive A, ini bisa disebabkan karena Head pada Floppy Disk Drive kotor, atau sudah aus. Coba dibersihkan dulu dengan menggunakan Floppy Disk Cleaner, jika hasilnya sama saja, berarti Head-nya memang sudah aus dan harus diganti.
9. Pertama kali dihidupkan tampilan pada layar monitor kabur.
Ini menandakan bahwa pengatur Focus pada FlyBack monitor sudah tidak bagus, biasanya penyelesaiannya dengan di cangkok.
10. Tampilan pada monitor lama-kelamaan semakin tidak jelas ( kabur ).
Sama dengan No. 9.
11. Monitor tidak menampilkan warna tertentu.
Ini menadakan ada masalah pada rangkaian RGB di dalam monitor.
12. Kadang-kadang monitor mati sendiri, atau susah sewaktu dihidupkan.
Biasanya ada solderan yang lepas pada bagian Power Supply-nya ataupun pada bagian Horizontal-nya.
13.Cara Melakukan Testing Peripheral Komputer
1. MainBoard
Pasang Processor pada Socket-nya, perhatikan tanda / pin nomor 1. Stelah itu sambungkan dengan power supplay, jangan lupa pasang speakernya. Coba hidupkan, bila dari speaker keluar suara beep berulang-ulang, artinya MainBoard masih bagus.
2. Processor
Gambar 06.Prosesor
Pasang processor pada Socket Processor di MainBoard, RAM dan juga VGA Card jika belum ON Board. Setelah itu sambungkan dengan monitor dan coba hidupkan, perhatikan tampilan di layar monitor. Perhatikan apakah clock untuk processor sudah sesuai dengan yang tertera pada Box-nya.
3. RAM
Hampir sama dengan cara melakukan test pada Processor hanya saja yang diperhatikan adalah pada saat komputer melakukan check pada RAM. Apakah kapasistas RAM sudah sesuai dengan yang tertera pada Box-nya ? Jika komputer tidak melakukan test RAM ( komputer langsung menampilkan kapasitas RAM tersebut ), ini merupakan tanda bahwa sebentar lagi RAM nya akan mati. Bila masih garansi segera tukarkan RAM nya.
4. VGA Card

Untuk melakukan test pada VGA Card, terlebih dahulu harus terinstall sebuah system operasi dan juga driver untuk VGA sudah terinstall. Lakukan test dengan cara memaksimalkan setting untuk Display Adapter ( perhatikan kemampuan monitor untuk melakukan test ini ), jika masih bisa di set ke setting maksimum, artinya VGA nya masih baik.
5. LAN Card

Pertama kita harus memeriksa apakah Sistem Operasi sudah mengenal dan menginstall Driver untuk LAN Card atau belum. Jika belum, kita harus menginstal drivernya terlebih dahulu. Setelah selesai barulah kita setting IP untuk LAN Card tersebut. Caranya : klick kanan pada icon Network Neighborhood, pilih Properties. Isikan IP Addressnya, misal 192.168.0.1 dan Sub Net Masknya 255.255.255.0, setelah itu buka MS DOS Prompt dan coba ping ke alamat IP yang kita ketik tadi ( ping 192.168.0.1 ). Bila berhasil, maka LAN Card bisa digunakan. Tapi bila layar menampilkan tulisan “ Request Time Out ”, maka LAN Card sudah tidak dapat digunakan lagi.
6. Sound Card

Pertama kita harus menginstall driver untuk Sound Cardnya bila Sistem Operasi belum mengenal Sound Card kita. Setelah driver terinstall, seharusnya Sound Card sudah dapat berfungsi dengan baik.
7. Hardisk
Cara melakukan test yaitu dengan cara mempartisi hardisk tersebut dengan fdisk. Perhatikan betul prosesnya, bila ada masalah pada saat partisi, kemungkinan hardisk tersebut sudah mulai Bad Sector. Selanjutnya adalah melakukan proses format hardisk. Setelah selesai, bisa dilakukan check dengan menggunakan Scandisk ataupun Norton Disk Doctor untuk memeriksa hardisk tiap sectornya. Hardisk yang sudah mulai rusak, biasanya akan menimbulkan kesalahan pada FAT ataupun Directory Structur-nya.
8. FDD ( Floppy Disk Drive )

Sebelum melakukan test pada FDD, pastikan bahwa konfigurasi di BIOS untuk FDD sudah benar. Cara melakukan testnya : masuklah ke DOS Prompt, dari sana berikan perintah untuk memformat disket dengan option /s (untuk menambahkan system pada disket yang diformat). FDD yang masih baik, pada waktu melakukan proses format dan transfer system, tidak menimbulkan suara yang terlalu keras. Bila FDD menimbulkan suara pada waktu proses format, ini menandakan bahwa FDD tersebut Head-nya sudah mulai aus.
9. CD ROM
Untuk melakukan test terhadap CD ROM biasanya dilakukan dari lingkungan Windows, dengan mencoba CD ROM untuk membaca sebuah disc. CD ROM yang masih baik, tidak memerlukan waktu yang lama untuk menginisialisasi disc pada waktu pertama kali disc tersebut di masukkan ke dalam CD ROM, kecuali kalau disc-nya sudah cacat atau kotor. Coba juga untuk menguji kecepatan transfer data dari CD ROM dengan cara mengkopikan data yang ada pada CD ROM ke Hardisk. Jika ada masalah, misalnya transfer data mulai melambat di bandingkan dengan saat awal mengkopi data, ada dua kemungkinan. Yang pertama adalah optiknya yang sudah lemah, yang kedua ialah optik yang kotor. Coba dibersihkan dengan Optic Cleaner, jika hasilnya sama saja, berarti optiknya memang sudah lemah.
10. Monitor
Untuk melakukan test pada monitor, anda harus punya sebuah CPU dengan spesifikasi standar dan VGA Card yang mampu untuk menampilkan resolusi tinggi ( minimal 800 x 600  untuk monitor Analog dan 1280 x 1024  untuk monitor Digital ). Cara melakukan test yaitu dengan mensetting resolusi pada batas maksimal kemampuan monitor. Nyalakan selama (  30 menit untuk monitor 2nd dan  2 jam untuk monitor baru ). Bila tampilan pada monitor tidak berubah, maka monitor masih layak pakai.
11. Power Supplay
Untuk melakukan test pada power supplay, dapat dilakukan dengan menggunakan Multi Tester. Arahkan switch penunjuk yang terdapat pada multi tester ke angka 50 pada bagian DC Volt. Colok yang berwarna merah untuk sumber positif dan yang berwarna hitam untuk ground.
Referensi Tegangan :
Untuk Power Supplay AT :
Warna Kabel Voltase
Hitam Ground
Merah 5 V
Kuning 12 V
Untuk Power Supplay ATX :
Warna Kabel Voltase
Hitam Ground
Merah 5 V
Kuning 12 V
Biru - 12 V
Abu-abu - 5 V
Oranye OK (power good)
Jika dalam pengukuran terdapat selisih tegangan yang lebih dari 0.5 Volt (baik lebih maupun kurang), maka power supplay tersebut perlu di perbaiki atau diganti.
PEMASANGAN BAGIAN KOMPUTER  :
1. Bukalah prosesor dari wadah-nya.
2. Buka pengait soket prosesor-nya
terlebih dahulu. Pengait yang
dimaksud di sini adalah sebuah
batang yang terletak di sebelah
kiri atau kanan soket yang
bersangkutan, bergantung pada
merek motherboard Anda.
Apabila pengait dari prosesor ini
tidak diaktifkan, otomatis lubang
di soket belum terbuka sehingga
tidak bisa Anda masuki prosesor.
3. Ambil dengan tangan Anda dan
letakkan pada soket prosesor di
motherboard. Ketika me-
masukkan, Anda perlu mem-
perhatikan tanda yang terdapat di
salah satu dari empat ujung
prosesor dan cari kecocokan-nya
dengan motif yang sama di slot.
Hal ini berfungsi mencegah
terjadinya kesalahan pemasangan
prosesor ke slot-nya.
4. Ketika posisi prosesor sudah
berada di atas soket, lepaskan
saja pegangan tangan Anda
untuk memasukkannya. Anda
tidak perlu menekannya karena
prosesor akan otomatis masuk ke
soket.
Memasang Komponen
5. Setelah prosesor masuk ke
soketnya, kencangkan kembali
pengaitnya hingga posisi prosesor
mantap dan tidak bisa dicabut
kembali.
TIP & TRIK
Janganlah Anda memaksa memasukkan         Lebih baik Anda mencabutnya kembali dan
prosesor ke dalam slotnya dengan          melihat apakah konfigurasi pemasukannya
penekanan. Seandainya prosesor tidak bisa sudah benar.
masuk secara sempurna ke soketnya, tentu
ada kesalahan pemasangan.
Memasang Kipas Prosesor
Ada banyak macam tipe pendingin
Prosesor dalam bekerja bisa
prosesor, misalnya air, thermal
menimbulkan panas yang dapat
cooler, dan sebagainya. Namun yang
merusakkan prosesor tersebut
paling sering dijumpai adalah cooling
mengingat panas (heat) bisa
fan alias kipas prosesor.
merusakkan komponen elektronik
dari prosesor tersebut. Untuk
Kipas prosesor umumnya Anda
itulah diperlukan adanya
dapatkan dalam satu paket bersama-
pendingin prosesor.
an ketika Anda membeli prosesor.
1. Perhatikan komponen logam di
tengah prosesor. Komponen
yang menonjol tersebut di-
namakan thermal core dari
prosesor tersebut. Gunanya
untuk menyalurkan panas dari
prosesor.
2. Olesilah bagian thermal core
tersebut dengan benda mirip
cream yang bernama thermal
paste. Thermal paste membuat
proses konduktansi panas
menjadi lebih efektif dan
efisien. Thermal paste juga
biasanya Anda dapatkan ketika
membeli prosesor, hanya saja
dalam ukuran yang kecil.
Jikalau kekurangan, baru Anda
bisa membeli terpisah di toko
komputer atau toko elektronik
terdekat di kota Anda.
3. Siapkanlah cooling fan yang
akan dimasukkan. Cooling fan
terdiri dari dua bagian. Bagian
bawah adalah logam yang
berfungsi untuk disipasi/
pelepasan panas. Bagian
atasnya adalah kipas untuk
mendinginkan logam tersebut.
Di bagian logam terdapat
pengait untuk memasang
komponen tersebut ke atas
prosesor di motherboard.Memasang Komponen
4. Dekatkanlah prosesor di atas
motherboard. Lalu kaitkan
salah satu sisi pengait dengan
nook yang terdapat pada
tempat prosesor di mother-
board.
5. Tekanlah dan rentangkan sisi
pengait lainnya dari pendingin
prosesor ke nook satunya di
motherboard hingga pendingin
terpasang kokoh di atas
prosesor.
6. Karena kipas merupakan
komponen elektronik yang
memerlukan energi listrik untuk
menggerakkannya, langkah
terakhir adalah menancapkan
kabel yang ada di kipas pen-
dingin ke slot yang ada di
motherboard. Slot ini biasanya
terletak dekat dengan posisi
prosesor mengingat panjang
kabel dari kipas pendingin
umumnya tidak terlalu panjang.
TIP & TRIK
Beberapa tipe kipas prosesor, terutama yang tidak oke, dan dalam beberapa kasus
tidak direkomendasikan oleh pembuat         memerlukan tenaga yang kuat untuk
prosesor kadangkala sulit untuk dipasang,   memasangnya.
atau dengan kata lain kompatibilitasnya
Untuk itu, penulis menyarankan Anda direkomendasikan oleh pabrikan prosesor
membeli kipas prosesor yang         yang cocok dengan soket tersebut.
Memasang Memori
1. Memori yang digunakan di PC
adalah tipe DIMM. Sementara
jenisnya yang lazim dijumpai di
PC adalah SDRAM dan DDR.
Kedua jenis memori tersebut
menggunakan slot yang ber-
beda. SDRAM memiliki 168 pin
dan dua takik di bawahnya.
Adapun DDR memiliki 184 pin
dan satu takik di bawahnya.
Sementara DDR2 memiliki 240
pin dan satu takik di bawahnya.
Besar kapasitas memori yang
dimiliki oleh satu keping RAM
biasanya kelipatan dari 128
MB, seperti: 256, 512, 1024
MB, dan seterusnya.
2. Mayoritas prosesor memiliki
slot RAM dengan jumlah lebih
dari satu. Beberapa mother-
board bahkan menyediakan
slot RAM untuk banyak jenis
RAM, misalnya SDRAM atau
DDR. Namun hanya satu jenis
memori bisa dipakai dalam
waktu yang bersamaan.
Memasang Komponen
3. Bukalah pengait slot prosesor
ke arah luar sehingga terlihat
menganga. Ketika slot sudah
menganga menandakan bahwa
slot tersebut siap dimasuki
keping memori.
4. Masukkan memori di slotnya.
Anda perlu memperhatikan
takik di bagian bawah yang
merupakan alat untuk menen-
tukan orientasi peletakan
memori sehingga tidak terjadi
kesalahan pemasangan.
5. Ketika memasangnya, Anda
perlu sedikit melakukan
penekanan mengingat cara
memasukkan memori tidak
menggunakan teknologi ZIF
seperti prosesor.
6. Tutup kembali pengait slot
memori hingga dapat berfungsi
untuk mencengkram memori di
tempatnya. Takik yang ter-
dapat di samping slot memori
akan dipegang oleh pengait
dari slot yang bersangkutan.
TIP & TRIK
Sama seperti ketika memasang prosesor,   Seandainya ketika memasukkan merasa ada
Anda harus memastikan bahwa posisi       kesulitan, jangan terus menekan, bisa-bisa
memori yang akan ditancapkan sudah tepat memori tersebut malah patah atau slotnya
sesuai dengan bentuk geometri slot       yang rusak.
memorinya.


TIPS MENDISAIN LAYOUT BUKU

Tips Mendisain Layout Buku dalam MS Word

Laporan tentang kegiatan sekolah, kegiatan belajar mengajar maupun materi bahan ajar biasanya disusun dalam format biasa. Agar tampil beda, kita dapat menyusunya dalam bentuk format buku. Format ini juga dapat kita gunakan untuk menyusun karya tulis ilmiah dalam bentuk buku maupun membuat buku saku. Berikut Tips pembuatannya.

  1. Buka file baru atau file yang akan kita atur menjadi bentuk buku;
  2. Pilih menu page layout dan sub menu page setup:Bookfold1
  3. Pada menu Page Setup, pada pilihan multiple pages pilih bentuk book foold lalu pilih OKBookfoold 2
  4. Sekarang kita sudah siap membuat tulisan dalam bentuk buku;
  5. Atur marginnya minimal masing-masing menjadi 1 sentimeter.
  6. Pada saat pencetakan/ print agar kita dapat menggunakan kertas bolak balik lakukan penyesuaian pada printernya (print properties).Bookfoold 3
  7. Cara pengaturan pada setiap printer agak berbeda isitilah yang digunakan biasanya double side printing, print on both side, Two side printing. Contohnya saya menggunakan printer HP Deskjet seri 3740, pilih print on both side nya menjadi manually, lalu ok dan lanjutkan ok untuk mulai ngeprint/ pencetakan.Bookfoold 4
  8. Sebelum melakuan pencetakan sebaiknya jumlah kertas disiapkan pada paper feeder sesuai dengan kebutuhan untuk mencetak;
  9. Setelah selesai mencetak satu sisi, secara otomatis printer akan meminta untuk membalikan kertas;
  10. Ambil kertas yang sudah ada hasil cetakan pada sisi sebelah dan masukan ke paper feeder (muka sisi yang kosong harus pada area pencetakan, Sebaiknya lakukan uji coba dulu untuk naskah yang hanya membutuhkan satu lembar kertas terlebih dahulu).
  11. Setiap judul bab sebaiknya berada pada halaman yang ganjil.

PERAWATAN UNTUK KULIT KU


Face Mask Powder
Masker Dara Putih

Function
Menipiskan flek hitam, menghaluskan dan mengencangkan wajah
Ingredients
Pati bengkoang, Biji Puah Pinang, Pati Beras






Pelembab Relaxing Aromatic Mawar

Function
Melembapkan kulit, menyeimbangkan sekresi minyak, relaxing aromatherapy

Ingredients


Ekstrak mawar dan ekstrak jeruk nipis untuk efek aromaterapi.
Ekstrak pinang untuk merawat kekencangan dan elastisitas kulit.

Treatment
Daily Use

Toner
Penyegar Refreshing Aromatic Kenanga

Function
Penyegar Kenanga Sariayu mengandung peppermint oil sebagai aromaterapi untuk memberikan KESEGARAN, ekstrak bunga kenanga untuk membantu MENGHALUSKAN KULIT dan Vitamin E sebagai ANTI OKSIDAN yang melindungi dari radikal bebas.
Ingredients
Water, Alcohol, Propylene Glycol, Sorbitol, Simethicone, Polysorbate 20, Cananga Odorata Flower Oil, Tocopheryl Acetate, Mentha Piperita (Peppermint) Oil, Methylparaben, Fragrance, CI 19140, CI 16255, CI 28440, CI 42090.
Treatment
Tuangkan pada kapas dan usapkan pada wajah setelah pemakaian Pembersih Kenanga Sariayu. Gunakan Pelembap Sariayu sesudahnya.

Cleanser
Pembersih Refreshing Aromatic Kenanga

Function
Satu-satunya pembersih dengan kandungan peppermint oil sebagai aromaterapi untuk memberikan KESEGARAN, ekstrak bunga kenanga untuk membantu MENGHALUSKAN KULIT dan ekstrak pinang untuk membantu MERAWAT KEKENCANGAN KULIT.
Ingredients
Water, Alcohol, Propylene Glycol, Sorbitol, Simethicone, Polysorbate 20, Cananga Odorata Flower Oil, Tocopheryl Acetate, Mentha Piperita (Peppermint) Oil, Methylparaben, Fragrance, CI 19140, CI 16255, CI 28440, CI 42090.
Treatment
Oleskan pada wajah dan leher sambil memijat dengan lembut. Bersihkan dengan kapas lalu lanjutkan dengan rangkaian pemakaian Penyegar dan Pelembap Sariayu.






Pelembab Relaxing Aromatic Mawar

Function
Melembapkan kulit, menyeimbangkan sekresi minyak, relaxing aromatherapy

Ingredients


Ekstrak mawar dan ekstrak jeruk nipis untuk efek aromaterapi.
Ekstrak pinang untuk merawat kekencangan dan elastisitas kulit.

Treatment
Daily Use

Krem Malam Mawar

Function
Mengurangi kelebihan minyak, membantu regenerasi kulit, relaxing aromatherapy

Ingredients
Ekstrak Jeruk Nipis, Ekstrak mawar, Vitamin E
Treatment
Daily Use